26 March 2013

*Apabila ramainya para Ulama dimatikan oleh Allah, maka berleluasalah golongan jahil akhirnya pemimpin dilantik dari kalangan org2 jahil.

share dari link fb ~Kami sayang ulama


Daripada Abdullah bin Amr bin al-‘As r.huma berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW. Bersabda: “Sesungguhnya Allah SWT tidak mencabut (menghilangkan) ilmu itu sekaligus daripada (dada) manusia, tetapi Allah SWT menghilangkan ilmu itu dengan mematikan alim ulama’. Apabila sudah ditiadakan alim ulama’, orang ramai akan memilih orang-orang yang jahil sebagai pemimpin mereka. Maka apabila pemimpin yang jahil itu ditanya, mereka akan berfatwa tanpa ilmu pengetahuan. Jadilah mereka itu sesat lagi menyesatkan orang lain.”
(Hadith riwayat Muslim)

* Sekarang ini alim ulama’ sudah berkurangan. Seorang demi seorang pergi meninggalkan kita. Peribahasa Melayu ada mengatakan, ”Patah tumbuh, hilang berganti.” Malangnya ia tidak menepati senario yang terjadi kepada alim ulama’. Mereka patah tetapi payah tumbuh dan hilang sukar berganti.

*Apabila ramainya para Ulama dimatikan oleh Allah, maka berleluasalah golongan jahil akhirnya pemimpin dilantik dari kalangan org2 jahil.


Kita ditimpa musibah!!!

Rasulullah saw bersabda : Sesungguhnya Allah tidaklah mencabut ilmu dengan (menghilangkan) akan ilmu itu dengan sekaligus dari (dada) hamba-hambaNya. Tetapi Allah Ta’ala menghilangkan ilmu itu dengan mematikan alim-ulama sehingga apabila tidak tertinggal satu orang alimpun, manusia akan menjadikan pemimpin-pemimpin dari orang-orang yang bodoh, maka tatkala mereka ditanya (tentang masalah agama), lalu mereka akan berfatwa tanpa ilmu, akhirnya mereka sesat dan menyesatkan. (Bukhari)

Allahu Allah!!!
Musibah buat ummat bila kita kehilangan tiga permata dalam seminggu yang membimbing ummat.

1.Syeikh Ramadhan al Bouti (Ulama besar Syria yang juga mujtahid)
2.Syeikh Muhammad Abdullah (ketua Dewan Ulama PAS Kedah)
3.Syeikh Uthman el Muhammady (Ulama besar Malaysia)

Banyak2 kita berdoa agar ummat tidak diuji dengan kematian Ulama secara skaligus =(

No comments:

Post a Comment