Hati yang sarat dgn Iman dan Taqwa
~
Hanya hati yang sarat dengan iman dan Taqwa akan melahirkan hati yang
sensitif dengan dosa. Semakin tingginya iman dan tebalnya taqwa, maka
semakin pula sensitif hatinya dengan dosa.
~ Demikianlah
seseorang yang 'selamba' dengan dosa. Merasa tiada apa-apa apabila
melakukan mungkar (maksiat) dengan sengaja. Sedikit pun tiada rasa
bersalah. Sedikit pun tiada rasa takut pada azabNya.
Awas! itu tandanya hati telah MATI.
Mari kita periksa hati kita. Jangan fisik sahaja kita risaukan, tapi hati (rohani) kita abaikan.
Menurut Syeikh Ibrahim Adham, antara sebab atau tanda-tanda hati mati ialah :
~Mengaku kenal Allah swt, tetapi tidak menunaikan hak-hak-Nya
~ Mengaku cinta kepada Rasulullah saw, tetapi mengabaikan sunnah baginda
~Membaca al-Quran, tetapi tidak beramal dengan hukum-hukum di dalamnya
~Memakan nikmat-nikmat Allah swt, tetapi tidak mensyukuri atas pemberian-Nya
~ Mengaku syaitan itu musuh, tetapi tidak berjuang menentangnya
~Mengaku adanya nikmat syurga, tetapi tidak beramal untuk mendapatkannya
~Mengaku adanya siksa neraka, tetapi tidak berusaha untuk menjauhinya
~Mengaku kematian pasti tiba bagi setiap jiwa, tetapi masih tidak bersedia untuknya
~Menyibukkan diri membuka keaiban orang lain, tetapi lupa akan keaiban diri sendiri
~Menghantar dan menguburkan jenazah/mayat saudara se-Islam, tetapi tidak mengambil pengajaran daripadanya.
Dan moga-moga apabila beradanya di bulan syawal, hati kita 'bertukar
wajah'. Lebih sensitif pada dosa dan lebih bahagia. InsyaAllah~
No comments:
Post a Comment