Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Sahabatku..
Suram
Sesuram di hati..
Mengapa kau menangis wahai diri?
Merasakan dunia tak lagi bererti
Adakah kau meragui kasihnya Ilahi?
Mengapa tidak yakin adanya Allah bersamamu ?
Kau mencari-cari
Meraba-raba dalam gelap hatimu
Bingung, gundah dalam gelisah
Tak mengerti, mengapa ini yang harus kau hadapi..
Kau menanti, bilakah akan kau perolehi apa yang kau harap
Merasakan Tuhan tak endah lagi padamu
Tak lagi sudi memandangmu
Jangan begitu wahai diri
Dengarkan apa kata Tuhanmu
"Hai anak Adam, sesungguhnya engkau, selama mana engkau berdoa dan
berharap padaKU, Aku ampuni bagi engkau di atas dosa yang ada pada
engkau dan Aku tidak peduli..
Hai anak Adam, kalau telah sampai
sekelian dosa engkau ke langit awan, kemudian itu, engkau memohon
keampunanKU, nescaya aku ampuni bagi engkau..
Hai anak Adam,
sesungguhnya kalau engkau datang kepadaKU dengan kesalahan seluas bumi,
kemudian itu engkau menemui AKU, padahal tiada engkau mempersekutukan
AKU dengan sesuatu, nescaya AKU berikan kepada engkau keampunan dengan
sepenuh bumi " (Riwayat Tirmidzi)
Wahai diri, engkau
Jiwa yang baik
Jiwa yang rindu
Cuma engkau keliru
Mengapa masih terus menzalimi dirimu?
Sedangkan dirimu tak berhak disakiti
Jasad dan rohmu anugerah terindah dari Ilahi
Maka mengapa tegar melukai?
Engkau jiwa besar yang dikasihi Tuhan
Engkau jiwa hebat berpotensi menyengat
Engkau jiwa kebal yang lali pada ujian
Engkau sebenarnya bercita-cita tinggi
Lalu mengapa memilih untuk terus disakiti?
Jangan begitu wahai diri
Sesungguhnya engkau masih punya pilihan
Iaitu kembali pada luasnya kehidupan berTuhan
Kembali berteduh dibawah redup kasih Ilahi
Kembalilah kepada DIA
Usah takut wahai diri
Bukankah DIA bersamamu
Membantumu, memimpinmu tika kau bertatih di jalan ini
Yang pasti engkau tidak sendiri
Kerana masih ada yang menyayangimu
"Dan DIA (Allah) yang mempersatukan hati mereka (orang yang beriman).
Walaupun kamu menginfakkan semua (kekayaan) yang ada di bumi, nescaya
kamu tidak dapat menyatukan hati mereka. Tapi Allah telah menyatukan
hati mereka. Sungguh, DIA Maha Perkasa Maha Bijaksana" (Al Anfal : 63)
Oleh itu yakinlah dan teguhkan derapan langkahmu di jalan ini
Yakinlah Allah sentiasa bersamamu di setiap langkahmu
" Dan janganlah kamu merasa lemah, dan janganlah pula bersedih hati
kerana kamu paling tinggi darjatnya jika kamu orang beriman "
(Al-Imran :139)
No comments:
Post a Comment